Per Mertesacker: Tinggal Selangkah Lagi, Jerman!

Mertesacker yakin timnya bisa menang atas Kepulauan Faroe sehingga bisa mengamankan tiket ke Brasil.

Per Mertesacker mengakui timnya kini sedang diliputi rasa penuh percaya diri menjelang laga kualifikasi Piala Dunia 2014 melawan Kepulauan Faroe, Selasa (10/9) besok.

Jerman, yang pada pekan lalu sukses meraih kemenangan 3-0 dari Austria, tinggal butuh satu kemenangan lagi atas Kepulauan Faroe untuk memastikan tiket ke Brasil, asalkan di saat yang bersamaan Swedia gagal mengalahkan Kazhakstan.

Bek Arsenal ini pun percaya diri Die Mannschaft akan mampu melanjutkan tren positif ini.

“Dengan bekal kemenangan 3-0 atas Austria, kami percaya diri bahwa kami bisa melangkah lebih lanjut ke Piala Dunia,” ujar Mertesacker.

“Kami harus berhati-hati saat bertahan. Meski Anda tidak bermain, Anda tetap harus mendukung tim. Kami memiliki banyak pemain dengan kemampuan individual yang bagus, tetapi yang terpenting adalah kekompakan tim,” imbuhnya.

Gareth Bale Takkan Jadi Starter Kala Jumpa Serbia

Manajer Chris Coleman mengonfirmasi, Bale akan ia pinggirkan kala Wales bertemu Serbia di laga lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2014.

Manajer tim nasional Wales Chris Coleman telah mengonfirmasi bahwa Gareth Bale tidak akan tampil sebagai starter untuk laga lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2014 melawan Serbia.

Dalam hal ini, kondisi kebugaran dari pemain termahal dunia itu masih diragukan lantaran ia belum tampil secara kompetitif pasca mengalami cedera di awal musim 2013/14 ini.

“Saya tidak berpikir mengenai satu laga saja,” ujar Coleman seperti dikutip dari Daily Mail.

“Saya melihat gambaran yang lebih besar. Ketika saya memilih tim ini, kami berpikir untuk menampilkan pemain-pemain yang fit dan tidak membahayakan mereka. Kami harus membangun hubungan jangka panjang.

“Hal ini berlaku sama untuk semua, entah itu Gareth [Bale], Aaron Ramsey maupun Jack Collison.

“Akankah Gareth tampil sejak awal saat jumpa Serbia? Tidak. Bisakah ia ambil bagian? Kita lihat saja nanti.”

Kontra Kepulauan Faroe, Marco Reus Menepi

Penyerang Dortmund mengalami gastroenteritis dan akan absen saat Jerman menghadapi Kepulauan Faroe.

Joachim Low tak bisa menurunkan Marco Reus saat tim nasional Jerman melanjutkan kualifikasi Piala Dunia melawan Kepulauan Faroe, Selasa (10/9).

Pemain 24 tahun tampil sebagai starter saat Der Panzer membekuk Austria 3-0, memberikan assist kepada Toni Kroos di Allianz Arena, sebelum akhirnya ditarik keluar untuk memberikan kesempatan kepada Julian Draxler.

Namun, setelah pertandingan Reus didiagnosa mengalami gastroenteritis dan akan kembali ke Dortmund untuk menjalani perawatan.

"Marco Reus tak akan terbang dengan timnas Jerman ke Kepulauan Faroe," demikian pernyataan resmi Federasi Jerman.

"Pemain 24 tahun mengalami infeksi gastroenteritis."
Jerman tak terkalahkan di Grup C, mengantongi enam kemenangan dan sekali imbang dari tujuh pertandingan dan akan menyegel tiket ke Brasil dengan kemenangan di Torshavn, yang dikombinasikan kegagalan Swedia membekuk Kazakhstan di Astana.
Sebaliknya, Kep. Faroe yang dibesut Lars Olsen kalah di semua tujuh pertandingan kualifikasi.

Cesare Prandelli Waspadai Lini Tengah Republik Ceko

Allenatore Italia menilai Ceko memiliki salah satu barisan tengah terbaik di level internasional. 

Pelatih tim nasional Italia Cesare Prandelli memberikan peringatan, Republik Ceko memiliki salah satu barisan tengah terbaik dalam sepakbola internasional.

Gli Azzurri akan mengikat tiket Piala Dunia 2014 dengan tiga poin melawan tim Michal Bilek, tapi pelatih 56 tahu sadar ancaman yang akan diberikan oleh pemain seperti Tomas Rosicky, Petar Jiracek dan Jaroslav Plasil.

"Republik Ceko memiliki salah satu gelandang terbak di dunia," ucap Prandelli.
"Mereka memiliki banyak kreativitas, kemampuan besar untuk menyerang dan dapat bermain dengan beberapa sistem: formasi diamond, dua penyerang atau bahkan gelandang sayap."

"Saya tidak bersikap terlalu sopan, tapi itulah yang kami analisa dengan menonton beberapa pertandingan mereka."
"Selama 35 menit di laga melawan Armenia tiga hari lalu, mereka membangun permainan luar biasa, mereka hanya kurang beruntung di depan gawang. Kami tidak berpikir laga ini sudah dimenangkan."

Louis Van Gaal: Andorra Bukan Lawan Gampang

Setelah secara mengejutkan diimbangi Estonia, arsitek Belanda ogah memandang remeh lawan berikutnya.

Louis van Gaal mewanti-wanti Belanda untuk mengeluarkan performa terbaik ketika bertemu Andorra dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2014, Selasa (10/9).

Oranje secara mengejutkan diimbangi Estonia 2-2 akhir pekan kemarin, diselamatkan penalti Robin van Persie di pengujung laga, dan Van Gaal mengajak anak-anak asuhnya untuk tidak mengharapkan laga mudah melawan tim yang belum mencetak satu gol pun sepanjang penyisihan grup.
"Itu bukan lawan gampang," jelasnya.

"Melawan tim seperti itu, selalu sulit. Mereka akan bertahan bersama-sama dan berspekulasi dalam serangan balik."

"Itu membuat kami sulit. Kami telah mendekati pertandingan ini dengan serius, sama seperti yang lainnya," Van Gaal menambahkan.
"Tentu, kami memiliki kualitas lebih, tapi itu juga terjadi saat melawan Estonia dan kami tidak menang."

Giovanni Trapattoni: Kami Harus Kalahkan Austria

Trapattoni membutuhkan kemenangan lawan Austria untuk menjaga peluang lolos ke Piala Dunia 2014.

Pelatih timnas Republik Irlandia Giovanni Trapattoni menyatakan timnya harus bisa mengalahkan Austria dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2014, Rabu (11/9) dinihari WIB.

Untuk menjaga peluang lolos ke putaran final di Brasil pada musim tahun depan, Irlandia harus bisa menang di pertandingan kontra Austria ini. Mereka saat ini menduduki peringkat keempat di Grup C, memiliki poin yang sama dengan Austria dan tertinggal tiga angka dari Swedia di posisi kedua. Jadi, ada tiga tim yang sedang berjuang untuk bisa menemani pemuncak grup, Jerman.

Trapattoni sebenarnya pernah menargetkan empat poin dalam dua pertandingan di pekan ini, namun timnya justru kalah dari Swedia pada Sabtu (7/9) dinihari WIB yang lalu. Jadi, kemenangan lawan Austria adalah harga mati.

"Saya harus katakan kepada para pemain, kami harus bermain untuk kostum kami, untuk negara kami, dan apa yang kalian lakukan hingga sekarang bukanlah mimpi," ujar Trapattoni kepada PA.

"Di babak pertama lawan Swedia, saya melihat adanya tim yang sangat bagus, sikap kami, juga keseimbangan dan mentalitas. Di babak kedua, kami justru kehilangan antusiasme. Tapi, kemarin saya lihat tim ini dengan antusiasme, kapasitas, kekuatan, dan saya pikir besok kami akan bisa tampil bagus."

"Ya, kami sadar ini pertandingan ini sangat penting untuk kedua tim. Kami tahu target kami hanyalah kemenangan."

Vicente Del Bosque: Piala Dunia Terbuka Bagi Siapa Pun

Del Bosque menegaskan banyak pemain yang memiliki peluang menembus skuatnya untuk putaran final Piala Dunia tahun depan.

Pelatih tim nasional Spanyol Vicente del Bosque menegaskan akan tetap membuka peluang bagi siapa pun masuk ke dalam skuat Piala Dunia 2014.

Pria 62 tahun memiliki banyak bakat dalam timnya, tapi dia menegaskan siapa pun di tim La Roja akan diberi kesempatan untuk tampil memuaskan sebelum putaran final tahun depan.

"Kami memiliki grup pemain yang sudah pasti, skuat besar dengan pemain yang telah melakukan banyak untuk tim dan akan terus melakukan demikian," ujarnya kepada reporter.
"Tapi, kami tidak akan menutup pintu untuk siapa pun."