Flamini membela M'Baye Niang yang gagal memaksimalkan sebuah kesempatan bagus untuk menyamakan kedudukan kontra Barcelona.
Mathieu Flamini ogah menjadikan M'Baye Niang sebagai biang keladi kegagalan AC Milan memetik hasil memadai di Camp Nou untuk mengamankan tiket perempat-final Liga Champions.
Unggul dua gol tanpa balas di Milano, Rossoneri menyerah 4-0 ketika menyambangi rumah The Catalans pada partai kedua putaran 16 besar, Selasa (12/3) malam waktu Spanyol.
Namun, ketika kedudukan masih 1-0 untuk Barca, Niang sebenarnya mempunyai peluang emas untuk menyetarakan skor. Sayangnya, keberuntungan kurang berpihak. Tendangan striker belia Prancis itu digagalkan tiang gawang.
"Kami tak boleh menimpakan segala kesalahan pada Niang. Jika dia mencetak gol, memang ini bisa menjadi pertandingan yang berbeda, tapi beginilah sepakbola dan Anda hanya memperoleh satu kesempatan," tutur Flamini membela rekan senegaranya itu.
Sang gelandang juga mengakui Barcelona toh pantas menyudahi laga sebagai pemenang dengan dominasi permainan yang mereka pertontonkan.
"Barcelona menampilkan performa hebat, menunjukkan seluruh kualitas mereka dan termasuk salah satu tim terbaik di dunia."
"Kami berusaha menyuguhkan permainan sendiri, tapi keadaannya sangat sulit bagi kami hari ini. Mungkin kami agak gugup di awal, karena kami sering sekali kehilangan bola dan tak bermain seperti biasanya."
"Barcelona menerapkan pressing tinggi dan kami kesulitan mengembangkan permainan. Mereka juga memainkan operan-operan yang sangat cepat dan pantas mendapatkan pujian."
Post a Comment